Hend sudah menjejakkan kakinya di Hong Kong dengan modal gelar ketujuhnya di Asian Tour menyusul suksesnya di Makau, pekan lalu. Ia juga menegaskan tak ada kekhawatiran pra-turnamen di event berhadiah total 2juta dolar AS yang digelar di bawah sanction Asian Tour dan European Tour ini.
“Selalu indah datang ke sebuah turnamen dengan sebuah trofi di tas Anda dan datang untuk mempertahankan gelar. Saya sedang main bagus dan perasaan saya juga bagus,” kata Hend.
Berkata begitu, Hend tentu bukan tak menyadari betapa padang golf Hong Kong Golf Club sebagai salah satu padang golf tersulit yang bakal dihadapinya. Tapi, kesulitan yang sama juga bakal dialami peserta lain.
Turnamen ini bakal diikuti tak kurang dari 30 juara-juara Asian Tour, termasuk tujuh pemenang Order of Merit. Mereka bakal berupaya merebut gelar dari tangan Hend. Dari luar jago Asia Tour, ada pegolf AS Dustin Johnson dan dari Inggris hadir Justin Rose. Keduanya masuk top-10 peringkat dunia.
“Kuncinya bermain sabar dan merencanakan pukulan bagus. Saya bermain bagus dan jadi juara sebelumnya di sini, jadi saya siap menaklukkan tantangannya,” kata Hend, pegolf yang tak pernah keluar dari top-5 Order of Merit pada 2007, 2009, 2013, dan 2014.
Sementara itu, Rose berharap mampu mengatasi kekecewaannya setelah sebelumnya gagal make cut.
“Hong Kong Golf Club merupakan padang golf yang sangat strategis. Ini padang golf bagi pemain yang suka berpikir keras dan saya pernah gagal karena kurang persiapan ketika kali terakhir tampil,” ujar Rose, dikutip dari asiantour.com.
Pegolf peringkat 7 dunia ini percaya kali ini persiapannya lebih baik dan karenanya bisa memberi warna lebih baik dalam perburuan gelar.
“Banyak pegolf berkualitas tampil dan jika saya bisa mengalahkan salah satu dari mereka, saya layak jadi juara UBS Hong Kong Opn. Peluang saya cukup besar,” ia menambahkan.
Johnson baru kali ini hadir di UBS Hong Kong Open dan karenanya ia berharap tampil mengesankan di debutnya.
“Menyenangkan bisa berada di Hong Kong, merasakan energi dan kegairahan kota yang luar biasa ini. Saya menikmatinya dan sudah tak sabar untuk bermain,” kata Johnson.
Pegolf AS yang dikenal punya pukulan jauh ini mengaku siap untuk menambah approachnya di padang golf yang secara tradisional dijajari pepohonan ini.
“Saya bawa 2-iron di tas saya yang akan bagus untuk turnamen di padang golf seperti ini. Lebih penting dari itu, Anda harus memukul fairways dan menghindari rerimbunan untuk mendapatkan kesempatan menang pekan ini,” tambah pegolf peringkat 8 dunia ini.
Kembalinya UBS sebagai sponsor utama kejuaraan ini sejak terakhir 2012, membuat hadiah UBS Hong Kong Open meningkat dari 1,3 juta dolar AS tahun lalu menjadi 2 juta dolar AS tahun ini.
Turnamen ini juga didukung Hong Kong SAR Government’s Mega Events Fund dan di bawah sanction Asian Tour, European Tour, dan Hong Kong Golf Association.
Dukungan Mega Events Fund ini juga yang membuat UBS Hong Kong Open mampu menghadirkan sejumlah pegolf tenar.
Kehadiran mereka tentu saja membuat event ini kian bergengsi. Selain itu, kehadiran pegolf berkelas dunia ini juga ikut mempromosikan Hong Kong sebagai salah satu tujuan wisata yang menarik.
Sebelumnya, Hong Kong Open dihadiri nama-nama beken seperti para juara Peter Thomson, Greg Norman, Ian Woosnam, Bernhard Langer, Tom Watson, José María Olazábal, Padraig Harrington, Rory McIlroy, Ian Poulter, Miguel Angel Jiménez, dan Colin Montgomerie.
Jika Anda berminat nonton gratis (khusus hari pertama dan maksimal 2 tiket per orang), segera daftarkan nama Anda melalui http://tickets.europeantour.com/event/ubs-hong-kong-open-thursday-only/hong-kong-gc/905708/
Pertandingan Jumat sudah dipungut bayaran. Untuk mendapatkan tiketnya, kunjungi www.cityline.com
Facebook resmi turnamen adalah: www.facebook.com/ubshongkongopen
Website resmi turnamen: www.ubshkopen.com
Note: Maaf jika update berita2 golf ini masih dihadirkan dalam bentuk blog seperti ini. Kritik & saran dapat disampaikan melalui emal: aba.mardjani@yahoo.com atau asmara.gue@gmail.com
No comments:
Post a Comment