Prayad Marksaeng Juara Queen's Cup 2015

PEGOLF veteran Thailand Prayad Marksaeng memperlihatkan dirinya sebagai 'Hantu Samui’ untuk kali kedua dalam tiga tahun terakhir setelah menutup perjuangannya dengan 6-under 65 dan menang dengan selisih 2 stroke di Turnamen Golf Queen’s Cup, Minggu (21/6).

"Bisa jadi pemenang di usia 49 sungguh luar biasa," kata Marksaeng

Memang bukan perkara mudah mengubah ketertinggalan 3 stroke untuk kemudian jadi pemenang dengan mengemas 9 birdie dan 3 bogey di hari terakhir dan merebut posisi teratas dengan 14-under 270 dan Santiburi Samui Country Club.

Rekan senegaranya, Thanyakon Khrongpha menyamai perjuangan Marksaeng di hari terakhir. Namun ia harus puas di posisi kedua sementara Jazz Janewattananond, juga dari Thailand, merebut posisi ketiga dengan total 274.

Siddikur Rahman dari Bangladesh menyudahi babak 3 dan 4 dengan dengan 67 dan 68 untuk duduk di posisi 3 bersama Janewattananond di turnamen yang digelar sebagai penghormatan atas Yang Mulia Ratu Sirikit ini.

Marksaeng, pemenang Queen's Cup 2013, sekali lagi membuktikan bahwa usia tua adalah emas ketika ia merebut gelar Asian Tour-nya yang kesembilan di Santiburi Samui. "Saya sangat bangga," kata Marksaeng yang pulang dengan kocek setelah 54 ribu dolar AS.

"Mengawali pertandingan dengan 1 bogey tak membuat saya khawatir karena saya tahu banyak peluang untuk memperbaiki diri. Saya tahu Thanyakorn (Khrongpha) tampil bagus, namun saya tak merasa berada dalam tekanan karena ia bermain di depan saya."

"Selain itu, saya juga tak perlu khawatir karena yakin trofi akan tetap berada di Thailand."

Khrongpha tentu agak kecewa karena gagal merebut gelar perdananya. Pegolf berusia 24 ini sebenarnya tampil menjanjikan dengan 1 birdie di hole 4 dan eagle di hole 6. Ia kemudian menambah 3 birdie lagi di back nine. Namun, karena kena bogey di hole 16, impiannya pun melayang.

"Jujur, saya kecewa. Saya sudah dekat sekali ke gelar juara selama beberapa kali tahun lalu dan saya sudah lama mengimpikan bisa jadi juara di Asian Tour. Saya bermain bagus sepanjang hari. Sebelum kena bogey, saya masih yakin bisa jadi juara," kata Khrongpha yang masih cukup senang ketika menjadi runner-up di Indonesia dan di Thailand musim lalu.

Khrongpha menyebut agak terganggu angin ketika melakukan tee di hole 16 sehingga arah bolanya pun berubah. Ia tahu,  begitu gerakan bolanya melenceng dari sasaran yang diinginkannya, peluangnya jadi juara pun lenyap.

"Tapi, secara keseluruhan saya cukup puas. Saya tak perlu banyak komplain dengan jadi runner-up lagi," katanya.

Top Leaderboard
1 Prayad MARKSAENG (THA)     69     65     71     65     270
2 Thanyakon KHRONGPHA (THA) 74     65     68     65     272
3 Jazz JANEWATTANANOND (THA) 69     72     67     66     274
3 Siddikur RAHMAN (BAN) 69     70     67     68     274
5 Mithun PERERA (SRI) 67     72     68     69     276
6 Paul PETERSON (USA) 69     72     68     68     277
6 Richard T. LEE (CAN) 69     67     71     70     277
6 S.S.P CHAWRASIA (IND) 73     67     67     70     277
6 Akinori TANI (JPN) 68     70     64     75     277
10 Thaworn WIRATCHANT (THA) 69     68     76     66     279
10 Danny CHIA (MAS) 69     69     72     69     279)
12 Thitiphun CHUAYPRAKONG (THA) 71     70     70     69     280
12 Wolmer MURILLO (VEN) 72     66     71     71     280
12 Chinnarat PHADUNGSIL (THA) 68     71     70     71     280
12 Piya SWANGARUNPORN (THA) 74     66     67     73     280